Tahun Ini Alokasi Dana Desa di Anambas Dipastikan Turun

Kepala Dinas PMD Kabupaten Anambas, Tetty Arnita.

ANAMBAS- Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2025 dipastikan mengalami perubahan pasca penyesuaian.

Perubahan ini meliputi penurunan pada ADD dan peningkatan pada DD yang berlaku terhadap 52 desa se-Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Alokasi Dana Desa yang bersumber dari APBD Anambas mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.

Pada tahun 2024, suntikan dana ADD oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Anambas tercatat sebesar Rp69,7 miliar, sedangkan tahun 2025 hanya Rp 63,6 miliar.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Anambas, Tetty Arnita mengatakan, alasan penurunan ADD tahun ini karena faktor rendahnya realisasi APBD Anambas.

Bila diperhitungkan, angka penurunan ADD dibanding tahun lalu mencapai sekira Rp5 miliar.

“Perhitungannya sudah sesuai ketentuan. Dalam APBD itukan juga ada alokasi program kerja atau kebutuhan lainnya, jadi perlu penyesuaian,” ucapnya, Rabu (5/2/2025).

Menurut ketetapannya, ADD adalah dana yang dialokasikan pemerintah kabupaten/kota ke desa, minimal 10 persen dari DAU ditambah DBH dikurangi DAK.

Namun dalam pembagiannya, ADD masing-masing desa bervariasi tergantung dari indeks kesulitan geografis, jumlah penduduk, jumlah penduduk miskin serta luas wilayah.

“Jadi bisa masing-masing desa dapatnya berbeda-beda. Variasi angkanya ada yang Rp 1 miliar dan ada juga yang Rp1,2 miliar,” ujar Tetty.

Di sisi lain, walaupun ADD menurun, DD yang bersumber dari pemerintah pusat atau APBN justru mengalami kenaikan.

Tahun 2025 ini, pusat mengucurkan DD senilai Rp 38,4 miliar, naik sedikit dibandingkan tahun lalu senilai Rp 37,9 Miliar.

“Semoga perubahan ini bisa dimaksimalkan oleh setiap desa sebaik mungkin. Perlu ada terobosan peningkatan pendapatan desa, misalnya dengan mengoptimalkan BUMDes,” pungkasnya. (Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *