DPK Anambas Studi Tiru ke DPK Tanjungpinang untuk Tingkatkan Pengelolaan Arsip

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Kepulauan Anambas melakukan kunjungan studi tiru ke DPK Tanjungpinang, Senin (20/1/2025).

ANAMBAS- Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Kepulauan Anambas melakukan kunjungan studi tiru ke DPK Tanjungpinang, Senin (20/1/2025).

Tujuannya, mempelajari keterbukaan informasi publik dan meningkatkan pengelolaan kearsipan.

Kunjungan tersebut diwakili Kabid Arsip, Femi Faurama, dan Arsiparis Terampil, Hendro.

Mereka diterima langsung oleh Kepala DPK Tanjungpinang, Meitya Yulianti, didampingi Kabid Kearsipan, Maswito, Kasubag Umpeg, Ibnu Roji, serta jajaran arsiparis.

Dalam sambutannya, Meitya menyampaikan apresiasi atas kunjungan ini. Ia menilai kehadiran tim dari Anambas menjadi suatu kehormatan, mengingat jarak yang cukup jauh antara kedua daerah.

“Kami merasa terhormat atas kunjungan ini, apalagi tamu yang datang dari Anambas,” ujarnya.

Ia menjelaskan, berdasarkan penilaian Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) pada 2024, pengelolaan arsip di Tanjungpinang mendapat kategori BB (Sangat Baik). Bahkan di tingkat Provinsi Kepulauan Riau, Tanjungpinang masih unggul dibandingkan kabupaten dan kota lainnya.

“Kami berada di atas Batam, Bintan, Karimun, Lingga, Natuna, dan Anambas,” tambahnya.

Selain itu, untuk pengawasan pengelolaan arsip elektronik, Tanjungpinang meraih nilai AA (Sangat Memuaskan), sementara pengawasan internal mendapat BB (Sangat Baik) dengan skor 78,83.

Femi Faurama menjelaskan, pihaknya memilih Tanjungpinang sebagai tujuan studi tiru setelah menilai bahwa kota ini memiliki pengelolaan arsip terbaik, baik di tingkat provinsi maupun nasional.

“Tanjungpinang memiliki nilai tertinggi dalam pengawasan arsip di Kepri. Kami merasa tempat ini yang paling tepat untuk belajar,” kata Femi.

Namun, Maswito, Kabid Kearsipan DPK Tanjungpinang, menilai pujian tersebut terlalu berlebihan. Menurutnya, pencapaian ini adalah hasil kerja tim dan dukungan pimpinan.

“Kami bisa sampai di titik ini karena kerja sama seluruh tim dan dukungan dari kepala OPD kami,” ujarnya.

Ia menambahkan, pihaknya bersama tim terus berupaya membenahi arsip di lingkungan Pemko Tanjungpinang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi sebagai Lembaga Kearsipan Daerah.

“Jika bukan sekarang, kapan lagi? Jika bukan kita, siapa lagi? Pengelolaan arsip adalah tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Setelah berdiskusi, tim dari Anambas diajak melihat langsung fasilitas pengelolaan arsip di Tanjungpinang, seperti depo arsip, pojok JDIH, record centre, pojok galeri, dan ruang pengelolaan arsip statis.

“Kami di Anambas belum punya fasilitas seperti ini. Hasil kunjungan ini akan kami sampaikan ke pimpinan sebagai bahan evaluasi,” kata Femi. (Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *