Peningkatan Ekonomi di Bidang Usaha.
TANJUNGPINANG- Badan Pengurus Daerah (BPD) Asosiasi Kelompok UPPKS (AKU) Provinsi Kepri menggelar pelatihan peningkatan ekonomi di bidang usaha, berupa pembuatan papan karangan bunga.
Kegiatan dibuka Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda Dinas PMD Dukcapil Provinsi Kepri Iwal Kusnadi S.Ip, Sabtu, 24 Desember 2022, di Sekretariat AKU Kepri, Jalan Kijang Lama Nomor 23 F (KM 6) Kota Tanjungpinang.
Tak tanggung-tanggung, pelatihan melibatkan 50 orang peserta. Terdiri dari penyandang disabilitas, anak putus sekolah dan ibu-ibu rumah tangga yang ingin memiliki pekerjaan sampingan.
Ketua AKU Kepri, Anis Anorita Zaini mengatakan khusus ibu-ibu yang bermukim di RT sekitar sekretariat AKU dan berminat mengikuti pelatihan dipersilakan mendaftar langsung. Atau bisa menghubungi Ketua rt setempat.
“Karena sejauh ini yang mengikuti pelatihan dari masing-masing perwakilan RT baru 3 orang. Sementara target kami 5 orang,” katanya.
Disampaikan, dipilihnya pelatihan pembuatan papan karangan bunga karena usaha tersebut bisa menjadi salah satu alternatif usaha rumah tangga yang menjanjikan. Meski pada awal membutuhkan modal, namun usaha papan bunga tidak ada matinya. Karena sebuah acara akan dianggap bergengsi dan meriah abila mendapatkan banyak papan bunga dari relasinya.
Di antara jasa yang bisa ditawarkan dari bisnis papan bunga, di antaranya pernikahan, khitanan, aqiqah, peresmian usaha, ulang tahun, perayaan hari besar, ucapan duka dan banyak lagi.
“Dengan banyaknya acara, tentunya hal ini akan menjadi peluang yang sangat besar bagi pelaku usaha papan bunga,” ucap Anis.
Ia berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh. Setelah mengikuti pelatihan, peserta diharapkan dapat membuka usaha sendiri atau secara berkelompok.
Demi suksesnya pelatihan, panitia mengundang Acep, narasumber sekaligus pembimbing peserta pelatihan. Acep sendiri dikenal ahli di bidang merangkai papan bunga.
Peserta pelatihan ditetapkan per kelompok. Sarana dan prasarana disiapkan panitia. Kelompok yang sudah dibentuk ini tidak hanya dilatih hari ini saja. Tapi secara kontinyu. Sesuai jadwal yang telah ditentukan panitia.
“Maksudnya, demi memahirkan peserta dalam merangkai papan bunga, kami jadwalkan dalam satu minggu ke depan kelompok pertama kembali latihan di sekretariat AKU. Minggu selanjutnya kelompok kedua. Dan seterusnya sampai kelompok terakhir. Peralatan dan bahan panitia yang menyediakan,” kata Anis.
Ia juga menuturkan, selain mendapatkan skill, dari pelatihan ini peserta juga akan dicarikan relasi dan pasar yang difasilitasi AKU.
“Pastinya kami minta dukungan pemerintah. Pada momen tertentu yang membutuhkan ucapan papan bunga, pemerintah daerah bisa memesannya dari kelompok yang telah kami bina ini,” ujar Anis.
Pelatihan dipastikan bermanfaat dan dapat menjadi bekal bagi peserta di kemudian hari dalam membuka peluang ekonomi.
Hadir pada pembukaan, yang mewakili Gubernur Provinsi Kepri, yang mewakili Kepala Dinas UMKM yakni Eky, SE. MM, Kepala Dispora diwakili Kasie Kepemimpinan, Kepeloporan dan Kemitraan Pemuda Murfanirmala, S.AP MH, yang mewakili Camat Tanjungpinang Timur, dari BKOW diwakili Sekjennya Irza, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak diwakili kepala bidang, Kepala bkkbn diwakili Sub Koordinator Pemberdayaan Ekonomi Keluarga Dyana Poppylaya, SE, MM. Hadir pula pengurus LPM, fppi Kota dan bkow.
Pelatihan mengangkat tema “Melalui Pelatihan Pembuatan Papan Karangan Bunga Kita Ciptakan Peluang Usaha Sendiri. (Red)
