Opini  

Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan

Opini : Riska saputri wibowo

Mahasiswa STIE Pembangunan, Tanjungpinang, Indonesia

Motivasi merupakan proses yang menjelaskan intesitas,arah,dan ketekunan yakni seorang individu untuk mencapai tujuannya.Motivasi berasal dari kata latin “ movere”yang artinya dorongan atau daya penggerak.Motivasi diperlukan seseorang dalam menjalankan aktivitasnya.Karna motivasi dibutuhkan orang dalam dunia kerja. Dalam upaya untuk mencapai tujuan,perusahaan harus dapat meningkatkan motivasi kerja karyawan. Pemberian motivasi pada karyawan dapat memberikan dampak pada pencapaian tujuan perusahaan. Karyawan yang memiliki motivasi kerja tinggi maka hasil kerjanya akan optimal sehingga perusahaan dapat mencapai apa yang ditargetkan. Pada dasarnya hal yang mendorong timbulnya motivasi dalam diri karyawan adalah adanya kebutuhan-kebutuhan yang harus dipenuhi. Tiap karyawan memiliki prioritas kebutuhan yang berbeda. Karyawan yang termotivasi untuk memenuhi kebutuhannya akan bekerja lebih giat yang berdampak pada kinerja yang dihasilkan menjadi lebih optimal.

Motivasi seorang karyawan untuk bekerja biasanya merupakan hal yang rumit,karena motivasi melibat faktor individual dan organisasional. Secara psikologis, aspek yang sangat penting dalam kepemimpinan kerja adalah sejauh mana pemimpin mampu mempengaruhi motivasi kerja sumber daya manusia yang dimiliki agar mampu bekerja produktif dengan penuh tanggung jawab. Hal ini karena beberapa alasan antara lain yaitu karyawan harus senantiasa didorong untuk bekerja dan berusaha sesuai dengan tuntutan kerja.

Motivasi pegawai merupakan aspek yang sangat penting dalam memelihara dalam mengembangkan sumber daya manusia dalam organisasi.Teori motivasi dipahami agar pimpinan mampu mengidentifikasi apa yang memotivasi pegawai bekerja, hubungan perilaku kerja dengan motivasinya, dan mengapa pegawai berprestasi tinggi.Menurut Veithzzal Rivai (2004, hlm. 456) beberapa aspek yang mempengaruhi motivasi kerja karyawan, yaitu rasa aman dalam bekerja, mendapatkan gaji yang adil dan kompotitif, lingkungan kerja yang menyenangkan, penghargaan atas prestasi kerja, dan perlakuan yang adil dari manajemen.

Selain motivasi di dalam sebuah perusahaan maka ada disiplin kerja.Tentunya dalam kehidupan sehari-hari, setiap manusia berada maka dibutuhkan yang namanya peraturan dan ketentuan tujuannya mengatur dan menentukan setiap perilakunya. Manusia sebagai individu terkadang ingin hidup bebas, sehingga ia ingin melepaskan diri dari segala ikatan dan peraturan yang membatasi kegiatan dan perilakunya. Namun manusia juga merupakan makhluk sosial yang hidup di antara individu lain, dimana ia mempunyai kebutuhan akan perasaan diterima oleh orang lain Disiplin kerja dapat di definisikan sebagai suatu sikap menghormati,menghargai,patuh terhadap peraturan yang berlaku, baik yang tertulis maupun tidak tertulis serta siap untuk menjalankannya dan tidak menghindari menerima sanksi apabila ia melanggar tugas dan wewenang yang diberikan kepadanya. Terdapat 8 faktor yang mempengaruhi disiplin kerja seorang karyawan yaitu:

A). Tujuan dan kemampuan : Hal ini ikut mempengaruhi kedisiplinan tingkat karyawan.Tujuan pekerjaan yang di bebankan kepada seorang karyawan harus sesuai dengan kemampuan karyawan yang bersangkutan, agar ia bekerja lebih sungguh dan disiplin dalam mengerjakan. Tetapi jika pekerjaan itu di luar kemampuaan maka kesungguhan kedisiplinan karyawan ini rendah.

B.) Teladan pimpinan : Kepimpinan melalui suatu teladan pimpinan berperan dalam menentukan kedisiplinan pegawai karena pimpinan dijadikan panutan oleh bawahannya.

C.) Balas jasa : Balas jasa akan memberikan kepuasaan karyawan terhadap pekerjaan di dalam perusahaaan tersebut.Apabila karyawan gemar atau menyukai pekerjaannya,maka kedisiplinan karyawan tersebut akan semakin baik.

D.) Keadilan : Setiap karyawan diperlakukan dengan cara yang sama ketika pemimpin mengarahkan,mengatur dan bertindak dalam pekerjaanya.

E.) Pengawasan melekat : Tindakan efektif untuk mendukung terwujudnya apa yang ingin dicapai oleh perusahaan atau karyawan.Dalam menciptakan disiplin kerja karyawan dibutuhkan pengawasan dari pimpinan terkait dengan penyelesaian tugas serta bagaimana  pimpinan mampu meningkatkan sikap kedisiplinan pegawai dalam bekerja sesuai dengan peraturan yang ditetapkan.

F.)  Sanksi hukuman : Hukuman karna telah melanggar keteraturan disiplin kerja yang dibuat oleh perusahaan itu sendiri.

G.) Ketegasan : Ketika pemimpin memiliki ketegasan,maka tingkat disiplin karyawan untuk bekerja semakin tinggi.

H.) Hubungan kemanusiaan : Tingkah laku pribadi dan sifat yang dimiliki oleh pemimpin untuk memberikan pengarahan serta meberikan lingkungan yang nyaman agar karyawan betah dalam bekerja dengan perasaan puas dan merasa senang.

Dalam perusahaan kinerja adalah bagian terpenting karena memiliki manfaat penting untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.Sebuah perusahaan tentunya mengharapkan karyawan agar memiliki kinerja yang baik untuk mencapai hasil suatu kerja yanng baik, dengan berkurangnya kinerja yang baik pada karyawan , maka keberhasilan pasti akan sulit tercapai.Dalam era globalisasi serta kemajuan teknologi seperti saat ini,tiap perusahaan dituntut untuk mempunyai manajemen serta strategi yang berkualitas dalam meningkatkan suatu perusahaan. Manajemen perusahaan yang berkualitas tentu bisa menunjang daya saing suatu perusahaan. Daya saing suatu perusahaan dapat dikatakan cukup berhasil untuk dapat bersaing dengan perusahaan kompetitor. Sumber daya manusia ialah kedudukan utama dalam kemajuan perusahaan. Pegawai ataupun karyawan merupakan faktor terutama dalam memastikan maju mundurnya sesuatu perusahaan. Maka dari itu dibutuhkan karyawan yang bermutu untuk perusahaan.Karyawan wajib mempunyai kinerja dalam melaksanakan pekerjaannya. Kinerja ialah bagian yang tentunya penting dan menarik, hal ini dikarenakan kinerja mempunyai manfaat yang penting.Perusahaan membutuhkan karyawan untuk bertugas yang cocok dengan keahlian yang mereka punya gunanya untuk menggapai hasil kegiatan yang bagus.Tetapi jika tanpa terdapatnya kinerja yang bagus dari seluruh karyawan, maka akan sulit untuk mencapai keberhasilan dalam mencapai tujuan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *