TANJUNGPINANG- Hari ini, Selasa, 23 Mei 2023, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Kekerabatan Keluarga Kepulauan Anambas (K3A), Anis Anorita Zaini berkesempatan membesuk dua pasien asal Anambas yang dirawat di dua rumah sakit di Tanjungpinang.
Anis tampak didampingi Plt Sekretaris Jendral K3A, Darfiet dan sejumlah pengurus.
Pasien pertama yang dikunjungi adalah seorang bayi. Dirawat di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Tanjungpinang. Anak ketiga pasangan Mulyadi dan istrinya ini lahir prematur. Paru-parunya bermasalah. Sehingga mengalami gangguan pernapasan akut.
Warga Tarempa itu mengatakan bayinya telah dirawat di RSAL sejak lahir. Terhitung sudah 26 hari. Bayi tersebut sebetulnya dirujuk ke rumah sakit di Jakarta. Tapi Mulyadi tak mampu.
“Kami pasrah saja,” katanya.
Hingga kini bayi Mulyadi masih menjalani perawatan intensif di ruang NICU (neonatal intensive care unit). Selain ibunya, orang lain dilarang masuk.
Sementara pasien kedua bernama Agus Nizar, 51 tahun. Warga Letung ini menjalani pengobatan di RSUD Raja Ahmad Tabib. Sudah 24 hari. Ia mengidap radang tenggorokan akut dan auto imun.
Kondisi Agus mulai membaik. Statusnya kini pasien rawat jalan. Tapi tak mungkin pulang. Anambas jauh. Sementara Agus masih harus check up rutin. Ia pun memilih tinggal di rumah singgah yang disediakan rumah sakit. Sewa biliknya Rp75 ribu per malam.
Adapun fasilitas bilik: dua tempat tidur, meja, kipas angin, dan kamar mandi dalam.
Soal biaya Agus dan keluarganya tampak tak begitu khawatir. Ia pasien BPJS. “Selebihnya kami banyak dibantu Oom,” kata istri Agus.
Oom yang dimaksud adalah Basyaruddin Idris. Staf khusus Gubernur Provinsi Kepri. Juga Ketua Ikatan Keluarga Kepulauan Jemaja (IKKAJA) Tanjungpinang-Bintan.
Plt Ketua Umum K3A, Anis Anorita Zaini mengatakan maksud kunjungannya untuk memberi dukungan moril kepada pasien dan keluarganya.
“Semoga kedatangan kami memberi kebahagiaan dan menyemangati pasien,” katanya.
Pada kesempatan ini K3A juga memberikan santunan kepada dua pasien yang umumnya berasal dari kalangan ekonomi menengah ke bawah itu.
Anis mengaku bantuan yang diserahkan pihaknya tak seberapa. “Tapi kami berharap dapat meringankan beban mereka,” ujarnya.
Sekretaris Jendral K3A, Darfiet menegaskan bahwa fokus kerja K3A salah satunya memang kegiatan sosial. Utamanya membantu warga Anambas yang ada di Tanjungpinang dan Bintan yang ditimpa kesusahan. (Yoyok Sudirman)
